PERSPEKTIF QUR'AN TENTANG KEHIDUPAN

Authors

  • Suadi Saad IAIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

DOI:

https://doi.org/10.32678/alqalam.v23i1.1449

Keywords:

al-hayah, , al-mawt, munasabah, taksis al- 'amm, al-dunya, 'aradl, sa'ddah, al-akhirah, falah, ba’t al-hayawan

Abstract

Sikap manusia terhadap hidup di dunia ini ada dua: ada yang berpandangan optimis dan ada yang berpandangan pesimis. Kaum optimis, yang beragama maupun yang anti agama, sama-sama berpendapat bahwa hidup ini cukup berharga karena mengandung makna dan tujuan. Inilah pandangan manusia pada umumnya. Tetapi berkesimpulan bahwa hidup ini bermakna dan bertujuan belum berarti banyak, jika tidak diteruskan dengan upaya menjawab pertanyaan, makna yang mana dan tujuan yang mana, bernilai positi (baik) atau negatif (jahat)?
Di dalam artikel ini dijelaskan tentang hidup di dalam perspektif ayat-ayat Qur'an menurut pemahaman saya dengan, tentusaja, ditunjang oleh hadis-hadis Nabi maupun pandangan beberapa mufasir. Upaya ini terasa penting agar kita dapat memahami apa sebenarnya hakikat, arti, dan tujuan hidup yang kita jalani ini, menurut Qur'an.

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2006-04-28