Kemukjizatan Al-Qur'an

(Studi Tafsir Imi)

Penulis

  • Muhammad Sari UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

DOI:

https://doi.org/10.32678/alfath.v3i2.3345

Kata Kunci:

Mukjizat, Al-Qur'an, Tafsir Ilmi

Abstrak

Alam dan segala isi makhluknya, Al-Qur'an dan segala isi Kandungannya semuaitu ciptaan Allah SWT dibawa kekuasaan-Nya. Kedua-duanya bila dilihat dari segi turunnya, semua itu sama-sama dari Allah SWT. Namun, segi peran dan fungsinya, Al-Qur'an lebih tinggi posisi dari manusia setelah Alam.

Al-Qur'an dalam isi kandungan ajarannya adalah pengatur manusia dan Alam. Sedangkan posisi manusia di bumi dalam sejarahnya, sebagai Khalifah (pengganti Allah) pengatur dan penata kesejahteraan/keselamatan dunia-akhirat.

Kemukjizatan Al-Qur'an sebagai pedoman/jaminan keselamatan kehidupan manusia. Maka sebab itu menarik dikaji (diteliti) oleh para Ulama/Intlektual Timur dan Barat. Kemu'jizatan Al-Qur'an bukan berada pada pada sebutan Mujizatnya, namun pada nilai-nilai (ajaran) isi kandungannya yang berada di luar kebiasaan (umum) manusia biasa. Sehingga umumnya manusia tidak berdaya untuk melakukannya. Kemukjizatan Al-Qur'an berada pada nilai-nilai uslub fashahah bahasa dan struktur, prediksi khabar gaib, isyarat-isyarat ilmiyahnya

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Biografi Penulis

Muhammad Sari, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

##submission.downloads##

Diterbitkan

2009-12-24

Cara Mengutip

Sari, M. (2009). Kemukjizatan Al-Qur’an: (Studi Tafsir Imi). Al-Fath, 3(2), 148–163. https://doi.org/10.32678/alfath.v3i2.3345

Terbitan

Bagian

Articles