Pengaruh Ekstrak Umbi Bawang Merah (Allium cepa L.) Terhadap Pertumbuhan Sawi Hijau (Brassica juncea [L.] Czern.)
DOI:
https://doi.org/10.32678/tropicalbiosci.v3i2.9508Keywords:
Brassica juncea, ekstrak umbi bawang merah, pertumbuhan, sawi hijauAbstract
Sawi hijau (Brassica juncea [L.] Czern.) merupakan salah satu jenis sayuran yang bernilai ekonomi tinggi dan terkenal di Indonesia. Tanaman ini memiliki kandungan senyawa nutrisi, di antaranya kalori, protein, vitamin, dan mineral. Selain itu, sawi hijau memiliki manfaat bagi kesehatan, seperti menurunkan risiko penyakit kanker. Penggunaan fitohormon alami dari tumbuhan, seperti bawang merah, terbukti mampu meningkatkan pertumbuhan dan produksi pada berbagai jenis tanaman. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak umbi bawang merah terhadap pertumbuhan sawi hijau serta menentukan konsentrasi ekstrak umbi bawang merah yang optimal meningkatkan pertumbuhan sawi hijau. Pada penelitian ini digunakan metode eksperimental dengan desain penelitian berupa rancangan acak lengkap (RAL) dengan lima perlakuan dan empat ulangan. Taraf konsentrasi ekstrak umbi bawang merah yang digunakan terdiri dari 0%, 10%, 20%, 30%, dan 40%. Berdasarkan hasil penelitian, terdapat perbedaan yang signifikan di antara kelima kelompok perlakuan ekstrak umbi bawang merah terhadap berbagai parameter pertumbuhan sawi hijau. Ekstrak umbi bawang merah pada konsentrasi 40% mampu meningkatkan pertumbuhan tanaman sawi hijau, seperti panjang daun, tinggi tanaman, lebar daun, dan bobot basah tanaman.
Downloads
References
Alimudin, Syamsiah, M., Ramli. (2017). Aplikasi pemberian ekstrak bawang merah (Allium cepa L.) terhadap pertumbuhan akar stek batang mawar (Rosa sp.) varietas Malltic. Jurnal Agrosience 7(1): 194–202.
Anjeliza, R.Y. (2013). Pertumbuhan dan reproduksi tanaman sawi hijau (Brassica juncea L.) pada berbagai desain hidroponik. [Skripsi]. Universitas Hasanuddin, Makassar.
Astuti, A.F., Harjoko, D., Rahayu, M. (2016). Kombinasi serat batang aren dan pasir merapi pada hidroponik substrat kailan. Jurnal Agrosains 18(2): 50–56.
Astutik, Sumiati, A., Sutoyo. (2021). Stimulasi pertumbuhan Dendrobium sp. menggunakan hormon auksin Naphtalena Acetic Acid (NAA) dan Indole Butyric Acid (IBA). Jurnal Buana Sains 21(1): 19–28.
Badan Pusat Statistik. (2023). Provinsi Banten Dalam Angka 2023. Serang: Badan Pusat Statistik.
Ndalewoa, B.L., Daud, A., Ruslan. (2010). Identifikasi klorpirifos dalam sawi hijau di Pasar Terong dan Swalayan MTos Ramayana Makasar. [Skripsi]. Universitas Hasanuddin, Makassar.
Direktorat Gizi Departemen Kesehatan RI. (2004). Daftar Komposisi Zat Gizi Pangan Indonesia. Jakarta: Departemen Kesehatan RI.
Haryanto, E. (2007). Sawi dan selada. Jakarta: Penebar Swadaya.
Haryadi D, Yetti, H., Yoseva, S. (2015). Pengaruh pemberian beberapa jenis pupuk terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kailan (Brassica alboglabra L.). Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Riau 2(2): 1–10.
Kebo, G. (2022). Pengaruh fitohormon dari ekstrak bawang merah terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman sawi (Brassica juncea L.). [Skripsi] Universitas Timor, Kefamenanu.
Lawalata, I.J. (2011). Pemberian beberapa kombinasi ZPT terhadap regenerasi tanaman Gloxinia (Siningia speciaso) dari eksplan batang dan daun secara in vitro. Exp Life Sci 1(2): 83–87.
Marfirani, M., Rahayu, Y.S., Ratnasari, E. (2014). Pengaruh pemberian berbagai konsentrasi filtrat umbi bawang merah dan Rootone-F terhadap pertumbuhan stek melati “Rato Ebu.” Lentera BIO 3(1): 73–76.
Nofrizal, M. (2007). Pemberian ekstrak bawang merah, Liquinox Start, NAA, Rooton F untuk aklimatisasi stek mini pule pandak (Rauvolifia serpentine Benth) hasil kultur in vitro. [Skripsi]. Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Novitasari, Beatrix, Meiriani, Haryati. (2015). Pertumbuhan setek tanaman buah naga (Hylocereus costaricensis (Web.) Britton & Rose) dengan pemberian kombinasi Indole Butyric Acid (IBA) dan Naphthalene Acetic Acid (NAA). Jurnal Agroteknologi 4(1): 1735–1740.
POWO [Plants of the World Online]. 2023. Plants of the World Online. Facilitated by the Royal Botanic Gardens, Kew. Published on the Internet; http://www.plantsoftheworldonline.org/. [2 December 2023]
Pradita, A.I. (2021). Pengaruh ekstrak bawang merah (Allium Cepa L.) terhadap pertumbuhan tanaman jahe merah (Zingiber officinale var. Rubrum). [Skripsi]. Universitas Muhammdiyah Makassar, Makassar.
Pradita, A.I., Kasifah, K., Firmansyah, A.P., Pudji, N.P. (2022). Pertumbuhan tanaman jahe merah (Zingiber officinale var. Rubrum) pada berbagai konsentrasi ekstrak bawang merah (Allium cepa L.). Jurnal AGrotekMAS 3(1): 74–85. https://jurnal.fp.umi.ac.id/index.php/agrotekmas.
Rukmana, R. (2007). Bertanam petsai dan sawi. Yogyakarta: Kanisius.
Sari, N., Defiani, M.R., Suriani, N.L. (2022). Pemanfaatan limbah kulit bawang merah (Allium cepa L.) dan cangkang telur ayam untuk meningkatkan produksi tanaman sawi (Brassica rapa var. parachinensis L.). Simbiosis 10(1): 52–63.
Siswanto, U., Purwanto, Widiyastuti, Y. (2008). Respons Piper retrofractum Vahl. terhadap aplikasi ekstrak bawang merah dan media. Jurnal Tumbuhan Obat Indonesia 1(1): 1–10.
Syifandi, I. (2017). Pengaruh ekstrak limbah bawang merah (Alium cepa L.) terhadap pertumbuhan tanaman sawi (Brassica juncea L.) secara hidroponik sebagai penunjang praktikum mata kuliah Fisiologi Tumbuhan. [Skripsi] Universitas Islam Negeri An-Raniry, Banda Aceh.
Wahid, T.S. (2013). Optimalisasi pertumbuhan dan produksi tanaman sawi hijau Brassica Juncea L. secara hidroponik dengan pemberian berbagai bahan organik cair. [Skripsi]. Universitas Hasanuddin, Makassar.