Identifikasi Ciri Morfologi dan Pemanfaatan Zingiberaceae di Desa Pudar, Kecamatan Pamarayan, Kabupaten Serang

Authors

  • SRI IHAH NASIHAH UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten
  • SAFIRA TRI MAULIDA UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

DOI:

https://doi.org/10.32678/tropicalbiosci.v3i2.9491

Keywords:

Ciri morfologi, pemanfaatan, rimpang, Zingiberaceae

Abstract

Rimpang merupakan modifikasi dari batang dan daun yang kemudian dapat tumbuh dan tertanam di dalam tanah. Rimpang termasuk ke dalam organ tumbuhan yang memiliki fungsi dalam perbanyakan vegetatif pada tanaman. Zingiberaceae memiliki rimpang dan biasa disebut sebagai kelompok empon-empon, seperti kunyit, kencur, lengkuas, dan jahe. Zingiberaceae digunakan oleh masyarakat sebagai bumbu masakan untuk menambah cita rasa pada masakan atau sebagai pengawet makanan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi ciri morfologi dan kegunaan dari beberapa jenis tanaman anggota famili Zingiberaceae yang terdapat di Desa Pudar, Kecamatan Pamarayan, Kabupaten Serang, Banten, Indonesia. Penelitian ini dilakukan dengan metode eksplorasi. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan empat jenis tanaman dari anggota Zingiberaceae yang ditemukan di pekarangan rumah warga di lokasi penelitian, yaitu jahe, lengkuas, kencur, dan kunyit.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aidah, S.N. (2020). Ensiklopedi lengkuas. Yogyakarta: Penerbit KBM Indonesia.

Ali, M., Yani, I.P., Huda, M. (2022). Budidaya tanaman dan sayur-sayuran. Malang: Rena Cipta Mandiri.

Danialaz. (2021). Metode dan cara budidaya kencur. Bekasi: Elementa Media.

Dukut, M.E. (2021). Herba untuk kalangan muda. Semarang: Universitas Katolik Soegijapranata.

Evizal, R. (2013). Tanaman rempah dan fitofarmaka. Bandar Lampung: Universitas Lampung.

Gardjito, Murdijati. (2013). Bumbu, penyerapan, dan penyerta masakan Indonesia. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Hakim, L. (2015). Rempah dan herba kebun-pekarangan rumah masyarakat: Keragaman sumber fitofarmaka dan wisata kesehatan-kebugaran. Yogyakarta: In Diandra Pustaka Indonesia.

Khusnul, Hidana, R., Kusmariani, W. (2017). Uji efektivitas etanol rimpang lengkuas (Alpinia galanga L.) terhadap pertumbuhan Malassezia furfur dan Trichophyton rubrum secara in vitro. Jurnal Kesehatan Bakti Husada 17(1): 73−80.

Lestari, D., Wardoyo, P.R.E., Linda, Riza. (2021). Aktivitas ekstrak metanol rimpang lengkuas merah (Alpinia purpurata K. Schum) terhadap pertumbuhan jamur Malassezia furfur. Jurnal Protobiont 10(3): 74−80.

Megawati, Mutiara, K.N., Muhammad, A. (2021). Aneka tanaman berkhasiat obat. Bogor: Guepedia Publisher.

Nurhayati, R.D., Yusoff, Binti, F.S. (2022). Herbal dan rempah. Surabaya: Scopindo Media Pustaka.

Putri, R.D.W., Fibrianto, K. (2018). Rempah untuk pangan dan kesehatan. Malang: UB Press.

Sahubawa, L., Ustadi. (2018). Teknologi pengawetan dan pengolahan hasil perikanan. Yogyakarta: UGM PRESS.

Setyaningrum, H.D., Cahyo, S. (2013). Jahe. Jakarta: Penebar Swadaya.

Simangunsong, D., Elly, D., Tumiur, G. (2022). Tumbuhan penghasil pestisida alam di kawasan Toba. Medan: Yayasan Kita Menulis.

Srikandi, Humairah, Mira, Sutamihardja, R.T.M. (2020). Kandungan gingerol dan shogaol dari ekstrak jahe merah (Zingiber officinale Roscoe) dengan metode maserasi bertingkat. Al-Kimiya 7(2): 75−81.

Windarsih, G., Utami, D.W., Yuriyah, S. (2021). Morphological characteristics of Zingiberaceae in Serang District, Banten, Indonesia. Biodiversitas 22(12): 5507−5529. DOI: 10.13057/biodiv/ d221235.

Downloads

Published

2023-12-31