Digitalisasi Karya Ilmiah, Kompleksitas Dan Ketimpangan
Keywords:
Pendidikan Nasional, Digitalisasi, Karya Ilmiah, Ketimpangan, KompleksitasAbstract
Pendidikan adalah proses yang luas dan kompleks yang melibatkan transfer pengetahuan, keterampilan, nilai, dan budaya dari satu generasi ke generasi berikutnya. Lebih dari sekadar pembelajaran di sekolah, pendidikan mencakup pengalaman belajar sepanjang hidup, baik formal maupun informal, yang terjadi di berbagai konteks seperti keluarga, masyarakat, dan tempat kerja. Kebijakan pendidikan nasional memegang peranan penting dalam mengarahkan perkembangan dan peningkatan sistem pendidikan suatu negara, dengan tujuan menciptakan masyarakat yang lebih cerdas, inklusif, dan berdaya saing. Namun, dengan munculnya revolusi industri keempat, digitalisasi dalam pendidikan menjadi semakin penting. Pendidikan digital memfasilitasi proses pembelajaran yang lebih efektif dan efisien melalui penggunaan teknologi digital, termasuk platform online dan media interaktif. Selain itu, digitalisasi karya ilmiah dalam konteks pendidikan nasional juga membawa dampak positif dengan memperluas akses terhadap pengetahuan ilmiah dan memfasilitasi kolaborasi antar peneliti. Namun, implementasi digitalisasi menghadapi beberapa kompleksitas, terutama terkait infrastruktur, keterampilan, dan akses. Oleh karena itu, diperlukan rekomendasi untuk mengatasi disparitas dalam digitalisasi karya ilmiah, seperti meningkatkan infrastruktur teknologi dan memberikan pelatihan keterampilan digital bagi pendidik dan peneliti. Selain itu, kebijakan yang mendukung aksesibilitas dan inklusivitas dalam pendidikan digital juga penting untuk memastikan bahwa semua individu memiliki kesempatan yang sama untuk mengakses pendidikan dan pengetahuan.
Downloads
Published
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.