Kriteria Hadis yang Bisa Dijadikan Hujjah menurut Imam Bukhari dan Imam Muslim
DOI:
https://doi.org/10.32678/alfath.v9i2.3336Kata Kunci:
Hadis, Hujjah, Bukhari, MuslimAbstrak
Imam Bukhari dan Imam Muslim adalah ulama-ulama dari sekian banyak ulama hadis yang memiliki rasa loyalitas dan sumbangsih yang cukup besar terhadap pelestarian hadis-hadis Rasul. Salah satu kontribusi mereka dalam melestariakan hadis Rasul adalah dengan melakukan pembukuan (tadwin al-hadis), penyelesaian, serta penilaian hadis, baik dari sisi sanad maupun matan. Imam Bukhari dan Imam Muslim telah membuat formulasi masing-masing tentang hadis shahih yang ditulis dalam karyanya.
Kesimpulan dalam tulisan ini adalah bahwa metode-metode penerimaan ada delapan cara. Imam Bukhari dan Imam Muslim dalam menetapkan kesahihan hadis adalah tidak jauh bebeda dengan para ulama dan Imam hadis lainnya. Akan tetapi terdapat perbedaan antara Imam Bukhari dan Imam Muslim dalam menetukan ittisal sanad antara perawi yang satu dengan yang lainnya yang terdekat. Imam Bukari tidak hanya mengharuskan sezaman (al-mu’asharah) saja antara para perawi, akan tetapi harus terjadi pertemuan (al-liq’a) sekalipun hanya terjadi sekali, sedangkan Imam Muslim cukup dengan hanya sezaman saja, karena dengan sezaman periwayat sudah menunjukan adanya pertemuan. Terlepas dari perbedaan tersebut para ulama sepakat bahwa hadis yang paling kuat yang bisa dijadikan hujjah adalah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukahri dan Imam Muslim.
Unduhan
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Copyright Notice

Al-Fath: http://jurnal.uinbanten.ac.id/ is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
An author who publishes in Al-Fath agrees to the following terms:
- Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal
- Author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).
Privacy Statement
The names and email addresses entered in this journal site will be used exclusively for the stated purposes of this journal and will not be made available for any other purpose or to any other party.








