Tradisi Tibuat Dalam Sistem Pertanian Masyarakat Desa Pasirlimus Kecamatan Pamarayan Kabupaten Serang-Banten
Main Article Content
Abstract
Artikel ini membahas tentang tradisi tibuat dalam sistem pertanian masyarakat desa Pasirlimus Banten. Metode yang digunakan penelitian kebudayaan yaitu survei, partisipasi, observasi, wawancara, dan dokumentasi dengan menggunakan pendekatan Antropologis dan Sosiologis. Tradisi Tibuat dalam Sistem Pertanian Masyarakat Desa Pasirlimus ini merupakan sebuah rangkaian proses menuai padi dimulai dari sebelum penuaian hingga tata cara penuaian. Kegiatan ini dimaksudkan sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT, serta sebagai ajang mempererat tali silaturahmi antar masyarakat. Hasil penelitian yang dilakukan, kondisi masyarakat Desa Pasirlimus secara geografis wilayah ini memiliki potensi yang besar dibidang pertanian dan perkebunan sehingga mayoritas masyarakatnya bekerja sebagai petani dan pekebun. Sedangkan secara demografis tergambar bahwa kehidupan masyarakatnya memegang teguh adat istiadat yang berlaku. Prosesi Tradisi Tibuat didalamnya berisi ritual-ritual yang diiringi dengan do’a-do’a berbahasa Arab dan Sunda dengan tahapan (1) Pipit Pare (2) Ngarit (3) Ngagiser. Nilai-nilai Islam yang terkandung dalam tradisi Tibuat yaitu (1) Nilai Akidah, dengan mempercayakan semuanya kepada sang Pencipta (2) Nilai Syariah, dengan memperlakukan sesama dengan baik dan mengajak untuk saling bekerjasama saat pelaksanaan Ngarit dan Ngagiser. (3) Nilai Syukur dilakukan dengan cara menggelar pengajian kecil-kecilan di Masjid atau sering disebut riungan atau dengan hanya memberi sedekah kepada anak yatim ataupun orang yang tidak mampu oleh pemilik sawah atau Petani
Downloads
Article Details
Tazkiyya: Jurnal Keislaman, Kemasyarakatan dan Kebudayaan is an Open Access Journal. The authors who publish the manuscript in this journal agree to the following terms:
Tazkiyya: Jurnal Keislaman, Kemasyarakatan dan Kebudayaan is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional. This permits anyone to:
- Share - copy and redistribute the material in any medium or format
- Adapt - remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
Under the following terms:
-
Attribution - You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
-
ShareAlike - If you remix, transform, or build upon the material, you must distribute your contributions under the same license as the original.
References
Arsip Belanda. Afchrift Bvlobiingswerken In Noord Bantam No. 527/128 Bylagen : Volgene Inventaris. Serang, 20 Maret 1922.
Endraswara, Suwardi. Mistik Kejawen Sinkretisme, Simbolisme dan Sufisme dalam Budaya Spiritual Banten. Yogyakarta : Narasi. 2006.
Endraswara, Suwardi. Metodologi Penelitian Kebudayaan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. 2006.
Hakim, Moh. Nur. Islam Tradisional dan Reformasi Pragmatisme. Malang: Bayu Media Publishing. 2003.
Hamka. Studi Islam: Aqidah Syariah dan Ibadah. Jakarta: Nurul Islam. 1976.
https://kamus lengkap.com/kamus/sunda-indonesia/arti-kata/wiwitan, diakses pada tanggal 03 Mei 2021
Humaeni, Ayatullah. Budaya dan Religi: Masyarakat Ciomas Banten. Serang: Bantenologi. 2015.
Humaeni, Ayatullah. Ritual Magi dalam Budaya Masyarakat Muslim Banten, Kebudayaan Islam. Vol. 13 No.2. Juli-Desember 2015.
Jamaluddin, Adon Nasrullah. Sosiologi Pedesaan. Bandung: Pustaka Setia. 2015.
Koentjaraningrat. Manusia dan Kebudayaan di Indonesia Cet.22. Jakarta : Djambatan. 2007.
Pengantar Ilmu Antropologi. Yogyakarta : Kanisius. 2003.
Listyani, Bintari. Dkk. Membangun Karakter dan Budi Pekerti Petani Melalui Tradisi Wiwitan di Desa Gilangharjo Pandak Bantul. Criksetra: Jurnal Pendidikan Sejarah, Vol.9, No. 1, 2020.
Mangunwijaya, J.B. Sastra dan Religiositas. Yogyakarta : Kanisius. 1988
Master File Desa di Banten Menurut BPS Tahun 2011 (PDF).2011-12-01. Diakses tanggal 5 Desember 2020 Pukul 13:19 WIB
Maryaeni. Metode Penelitian Kebudayaan. Jakarta: Bumi Kasara. 2005.
Mulyadi. Agama dan Pengaruhnya dalam Kehidupan, Jurnal Tarbiyah Al-Awlad. Vol. VI edisi 02 2016.
Muta’ali, Lutfi. Dinamika Peran Sektor Pertanian dalam Pembangunan Wilayah di Indonesia. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. 2019.
Navitasari, Lisa dan Latarus Fangohoi. Sistem Pertanian. Bandung:Media Sains Indonesia. 2020.
Profil Desa Pasirlimus Tahun 2019
Nurfadhila, A., & Suganda, A. D. (2021). INTENSITAS KUNJUNGAN WISATA RELIGI MENJADI PENENTU PENDAPATAN STREET VENDORS KAWASAN MASJID AGUNG BANTEN LAMA. I-ECONOMICS: A Research Journal on Islamic Economics, 7(1), 23-36.
Rahman, Muhammad Arfan. Teori Segitiga Ekonomi: Teori Fundamental Ekonomi.Yogyakarta: Garudhawaca. 2016.
Ritzer, George. Sosiologi Ilmu Pengetahuan Berparadigma Ganda. Jakarta:PT Raja Grafindo Persada. 2003.
Saputra, Ridho. Pengembangan Sistem Rental Kamera Online. Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol.2 No. 6, 2018.
Sudaryono. Metode Penelitian cet 2. Depok: Rajawali Pers. 2018.
Suprayogo, Imam. Metodologi Penelitian Sosial-Agama. Bandung: Remaja Rosda Karya. 2001.
Undang-Undang Republik Indonesia, Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 182.
