Epistemologi Studi Keislaman
(Kajian Teologis dan Kependidikan)
DOI:
https://doi.org/10.32678/alfath.v2i2.3275Keywords:
Teologi, PendidikanAbstract
Dalam konteks makro, hampir semua sistem pendidikan yang ada didunia ini, selalu kalah berpacu dengan perubahan sosial. Konservatisme pendidikan makin dirasakan sebagai hambatan, karena "komoditi" yang dihasilkan dunia pendidikan selalu kalah berpacu dengan perkembangan masyarakat yang begitu dahsyat.
Para ahli pendidikan semakin kewalahan dalam mengantisifasi arah perkembangan masyarakat. Perkembangan industri misalnya, sangat mendorong pertumbuhan industri komunikasi dan informasi, begitu juga kemajuan industri komunikasi dan informasi sangat berpengaruh terhadap hubungan kemasyarakatan, sehingga terjadi pergeseran nilai yang dihayati oleh masyarakat.
Untuk menata pendidikan Islam masa depan, paling tidak harus’melihat kondisi pendidikan Islam masa lalu, juga keadaan pendidikan Islam saat ini. Setelah melihat kenyataan tersebut, maka harus dari mana dimulainya perbaikan dan dan bila perlu diadakan "pembongkaran" terhadap system pendidikan Islam. Pendidikan modern yang berorientasi pada materi dan bersifat pragmatis tidak mungkin dihentikan Tinggal bagaimana pendidikan Islam ditata kembali sehingga dapat dijadikan alternaif yang tidak hanya mementingkan urusan dunia, namun memilki dimensi spiritual (teologi).
Bagaimanapun juga pendidikan Islam adalah merupakan salah satu sub sistem dari subsistem-subsistem yang ada, seperti sosial, politik, teologi, kebudayaan dan lebih-lebih adalah kekuasaan, dalam hal ini pemegang kebijakan. Untuk itu bila ingin merubah atau mengadakan inovasi pendidikan Islam, maka secara sistimatik seluruh komponen harus terlibat, sehingga pendidikan Islam benar-benar dapat terintegrasi.
Dengan gambaran ini, maka dapat dipahami bahwa akar terdalam problematika pendidikan Islam, nampaknya sinkron dengan keberadaan umat Islam di era modern. Pendidikan Islam akan bangkit kembali sebagaiamana pernah diraih pada zaman "keemasannya" manakala caraberpikir umat Islam yang cenderung bersifat parsial ini segera diubah menjadi bersifat integral.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright Notice

Al-Fath: http://jurnal.uinbanten.ac.id/ is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
An author who publishes in Al-Fath agrees to the following terms:
- Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal
- Author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).
Privacy Statement
The names and email addresses entered in this journal site will be used exclusively for the stated purposes of this journal and will not be made available for any other purpose or to any other party.








