FENOMENA CULTURE SHOCK DAN HAMBATAN KOMUNIKASI PADA MAHASISWA KUKERTA INTERNASIONAL DI THAILAND

Authors

  • Linda Yulinda Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten
  • Umdatul Hasanah
  • Nur Asia

DOI:

https://doi.org/10.32678/adzikra.v14i2.9437

Keywords:

culture shock, mahasiswa KUKERTA internasional, hambatan komunikasi

Abstract

Presiden AECI (Assosiation of Education Cultural International), Takeem Kundee dibawah naungan OIA (Office of International Affairs) director AECI, Buya Amran Jehson mengadakan program KKN/PPL di Thailand Selatan dengan mengirimkan enam universitas dari Indonesia, salahsatunya yaitu Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten yang mewakilkan empat mahasiswa dari tiga delegasi mahasiswa fakultas Tarbiyah dan Keguruan, dan satu delegasi mahasiswa fakultas Dakwah. Melaksanakan  Kuliah Kerja Nyata (KUKERTA) internasional di Krabi, Thailand selama satu bulan tidaklah mudah bagi mahasiswa KUKERTA karena setiap individu merasakan banyak sekali hambatan khususnya dalam komunikasi antarbudaya sehingga mengalami gegar budaya (culture shock) yang dihadapi mahasiswa selama berada di Thailand. Maka dari itu, tujuan dari penelitian ini ialah untuk mendeskripsikan proses terjadinya culture shock pada mahasiswa serta mengetahui bagaimana hambatan komunikasi yang dialami mahasiswa dalam berinteraksi selama melaksanakan KUKERTA internasional di Thailand. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode kualitatif dengan jenis pendekatan deskriptif sedangkan yang menjadi informan ialah para mahasiswa yang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KUKERTA) di Thailand selama satu bulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa faktor bahasa menjadi hambatan utama dalam berinteraksi dengan masyarakat Thailand karena perbedaan bahasa serta mayoritas mahasiswa menyadari akan banyaknya perbedaan budaya asal dengan budaya baru sehingga mengakibatkan munculnya culture shock yang terjadi pada setiap individu dengan jangka waktu tertentu.

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2024-07-22